Gencil News- Wakil Bupati Kapuas Hulu, Wahyudi Hidayat menjelaskan mengenai pengaruh globalisasi yang berdampak pada kemerosotan moral bagi generasi muda Islam.
“Jadi tak kalah pentingnya lagi dalam membentengi anak-anak kita dari arus globalisasi dan kemerosotan moral saat ini adalah antarkan mereka ke sekolah-sekolah agama, sekolah pesantren dan pondok-pondok tahfidz pada wilayah kita,”kata Wahyudi. Pada hari Senin (20/9/2021)
Maka dari itu, Ia mengajak kepada seluruh umat muslim di Kapuas Hulu. Agar dapat menghidupkan kembali tradisi budaya maghrib mengaji pada masjid-masjid serta surau-surau.
“Mengapa harus hidup lagi. Agar orangtua dan anak-anak bersama-sama untuk membaca Al-Qur’an setiap hari, minimal satu hari satu halaman Al-Qur’an,”ujarnya
Salah satunya juga dengan mengadakan Khataman Al-Qur’an. Dengan begitu pastinya minat baca Al-Qur’an pada masyarakat dan anak lebih bertumbuh kembang
“Pastinya pemerintah daerah Kapuas Hulu, menyambut baik dengan diselenggarakannya Khataman Alquran ini,” tuturnya
Ia mengungkapkan bahwa kegiatan ini memiliki peran penting dalam upaya menumbuh kembangkan minat baca Al-Qur’an pada kalangan masyarakat terutama anak-anak. Sehingga program pemerintah untuk membumikan Al-Qur’an bisa terwujud.
“Kami sangat mengapresiasi kepada para Guru Pendidik , Ustadz dan Ustadzah yang secara serius dan konsisten dalam membina para santri pembaca Alquran,” pungkasnya