Kabupaten Sanggau
Pembawa Sabu Dibekuk Satgas Pamtas Yonif 642/Kapuas

Gencil News – Satgas Pamtas Yonif 642/Kapuas, Pos Koki Balai Karangan berhasil mengamankan satu orang terduga membawa 1 paket Narkoba Golongan I jenis sabu. Pelaku dibekuk saat kegiatan sweeping kendaraan di Pos Dalduk Balai Karangan, Kabupaten Sanggau.
Dansatgas Pamtas Yonif 642/Kps, Letkol Inf Alim Mustofa dalam keterangannya di Pos Kotis Entikong mengungkapkan.
Satgas Pamtas Yonif 642/Kapuas mengamankan satu orang pembawa satu paket Narkoba jenis sabu tersebut bermula dari kegiatan sweeping kendaraan di Pos Dalduk Balai Karangan, pada hari Sabtu tanggal 20 Februari 2021. Sekitar pukul 02.00 WIB dini hari.
Lanjut mengatakan, usai dilakukan pemeriksaan, ditemukan satu paket Narkoba. Selanjutnya orang tersebut diamankan untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut.
“Dari hasil pemeriksaan yang dilakukan, pelaku a.n IMR (34) terbukti membawa satu paket sabu golongan 1 seberat 38,3 gram siap edar,” ujar Dansatgas.
Dikatakan juga, hasil penyelidikan dan pendalaman oleh Tim Gabungan bahwa pelaku akan membawa barang tersebut ke rumah salah satu pengedar yang tinggal di Dusun Balai Karangan IV. Selanjutnya Tim Gabungan melakukan penyergapan dan berhasil mengamankan NS (38) di tempat tinggalnya.
- Lirik Lagu Cinta Kita Dari Reza Artamevia
- Shalat akan Berikan Solusi pada Masalah Anda
- Orang yang Sombong Tidak akan Masuk Surga
- 5 Cara Merawat Sepeda Motor Supaya Tetap Awet
- Resep Masakan Membuat Sup Daging Sapi Lobak
“Keberhasilan penangkapan sampai dengan ke tingkat pengedarnya ini merupakan hasil dari Sinergitas Kerjasama Satgas Pamtas Yonif 642/Kps, Satgas TNI, Cabjari Entikong, Karantina Entikong dan BNN Kab. Sanggau.
“Selanjutnya guna untuk penyelidikan lebih lanjut, kasus ini akan dilimpahkan ke pihak Polda Kalimantan Barat dan BNN Provinsi Kalimantan Barat,” pungkas Dansatgas.
Kabupaten Sanggau
Warga Desa Berakak Tayan Hulu Keracunan Ikan Pekasam

Gencil News – Sebanyak sebelas warga Desa Berakak Kecamatan Tayan Hulu keracunan makanan. Warga Desa Berakak Tayan Hulu mengalami keracunan makanan, setelah makan ikan pekasam dalam keadaan mentah.
Pihak Kepolisian dari Polres Sanggau. AKP Yafet Patabang yang merupakan Kasat Reskrim menyampaikan bahwa sebanyak sebelas orang warga desa Berakak diduga keracunan setelah mengonsumsikan ikan pekasam yang masih mentah.
AKP Yafet Patabang menyampaikan kejadian ini terjadi pada saat warga desa melakukan kegiatan gotong royong. Pihak Polisi menduga keracunan ini bermula dari sarapan pagi sebelum kegiatan gotong royong. Warga menyantap makanan dengan lauk ikan pekasam.
Menurut keterangan Kasat Reskrim, bahwa ikan yang dijadikan lauk tersebut, berasal dari hasil tuba. Kemudian ikan hasil tuba tersebut dicampurkan dengan ragi. Yang kemudian disantap oleh warga setempat dalam keadaan mentah.
Sebelas warga kemudian dibawa ke Pukesmas Sosok untuk penangan kesehatan. Kesebelas warga tersebut akhirnya dizinkan pulang, setelah kondisi mereka membaik.
Kabupaten Sanggau
Dinas Pendidikan Sanggau Setujui Pendirian SMA Negeri Di Entikong

Gencil News – Dalam waktu dekat Kecamatan Entikong akan mendirikan SMA Negeri. Untuk keberlangsungan pendidikan pada kecamatan yang berbatasan dengan negara Malaysia tersebut.
Ketua pengelola pendirian SMAN 1 Entikong sudah mengajukan surat permohonan rekomendasi pendirian sekolah baru pada tanggal 15 Februari 2021.
Akhirnya Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Kabupaten Sanggau, Sudarsono memberikan rekomendasi dan menyetujui. Untuk mendirikan SMAN 1 Entikong dengan beberapa pertimbangan.
- Pertama, Kecamatan Entikong sampai saat ini belum memiliki SMA Negeri.
- Kedua Kecamatan Entikong memiliki 6 Sekolah pendukung (5 SMP Negeri dan 1 Mts Swasta). Dengan jumlah siswa pada tahun pelajaran 2020/2021 sebanyak 282 siswa.
“Siswa lulusan yang berasal dari 6 Sekolah pendukung tersebut harus menempuh jarak yang cukup jauh ke Kecamatan Sekayam. Jika ingin melanjutkan pendidikan ke jenjang SMA,” Kata Sudarsono, Selasa (23/02/2021).
- Kemudian pertimbangan ketiga meningkatkan dan mendekatkan akses pemerataan layanan pendidikan dan mengurangi angka putus sekolah khususnya di wilayah perbatasan.
Sebelumnya, Anggota DPRD Sanggau, Edi Emilianus mengungkapkan bahwa keberadaan SMA Negeri di Kecamatan Entikong, Kabupaten Sanggau, Kalbar, sangat dibutuhkan di wilayah perbatasan tersebut.
“Kecamatan Entikong adalah beranda depan Perbatasan RI dan Malaysia, Sudah layak untuk adanya SMA/SMU untuk peningkatan SDM di daerah Perbatasan. SMK sudah ada, SMA/SMU yang belum ada,”katanya, Selasa 23 Februari 2021.
Menurutnya selama ini masyarakat sangat menginginkan adanya SMA/SMU tersebut. Ia memaparkan setidaknya sudah ada 5 SLTP yg ada di Kecamatan Entikong sebagai pendukung untuk didirikan SMA/SMU.
Dengan itu, Edi Emilianus berharap tahun ini SMA/SMU sudah ada di Kecamatan Entikong. Pihaknya juga sedang mengusulkan terkait pembangunan SMA/SMU di wilayah perbatasan tersebut.
“Usulan baru tahap rekomendasi dari Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Sanggau dan selanjutnya rekomendasi Bupati. Karena kewenangan untuk SMA/SMU dan SMK ada di Pemprov, Usulan untuk pembangunan lagi dalam proses untuk pembangunannya,”ujarnya.
Gaya Hidup
Sungkui Kuliner Khas Sanggau yang Wajib Dicoba

GENCIL NEWS -SANGGAU – Kabupaten Sanggau, Kalimantan Barat memiliki makanan khas yang nikmat dan lezat, yaitu sungkui. Di Sanggau, sungkui merupakan makanan favorit untuk jamuan acara-acara pesta atau pada saat hari-hari besar seperti Idul Adha dan Idul Fitri.
Dikalangan Keraton Surya Negara Sanggau, sungkui merupakan menu yang wajib ada, dan dipastikan setiap tamu yang singgah ke Keraton akan disajikan makanan yang lezat ini. Menurut Pangeran Drs. Gusti Arman Ratu Surya Negara, mengatakan sungkui bukan hanya makanan tradisional biasa, karena sungkui adalah menu andalan untuk tamu kehormatan bagi kerajaan.
Menu sungkui berbentuk sederhana yaitu tipis dan lonjong memanjang, namun meskipun begitu sungkui memiliki aroma yang khas, sehingga membuat sungkui banyak disukai dari berbagai kalangan, baik kalangan biasa-biasa saja maupun pengusaha dan pejabat ketika ada perayaan hari besar.
Cara memasak sungkui pun sangat sederhana, yaitu setelah dibungkus ke dalam daun keririt, kemudian diikat menjadi 10 bungkus dengan daun yang sama. Setelah itu direbus sekitar 4 jam dan agar matang merata maka setiap 2 jam sekali dibolak-balik.
Cara menyajikan sungkui kuliner khas Sanggau yaitu dengan dihidangkan bersama sambal nanas, opor ayam, rendang sapi, gulai, dan yang wajib ada adalah serondeng. Dan akan lebih sempurna lagi jika dihidangkan dengan lemang dan pencuci mulut sirkaya (terbuat dari gula, telur dan santam dengan cara di steam).
Kabupaten Sanggau, Kalimantan Barat memang tempatnya untuk mencari kuliner dengan rasa yang nikmat dan lezat. Jika anda datang kesini pastikan anda mencicipi sungkui, kuliner Khas Sanggau.
- oleh-oleh6 jam ago
Makanan Dari Nusantara Dengan Nama Yang Unik
- Pendidikan9 jam ago
6 Negara yang Memberikan Biaya Kuliah Murah
- Kesehatan8 jam ago
Suplemen Minyak Ikan Dapat Tingkatkan Kesuburan Pria
- Lintas Kalbar16 jam ago
Gubernur Kalbar Sebut HTI Curi Hasil Kekayaan Kayu Yang Ada Di Kalbar
- Tips3 jam ago
5 Cara Merawat Sepeda Motor Supaya Tetap Awet
- Bisnis7 jam ago
Mengenal e-Wallet dan Kelebihannya Dalam Bertransaksi Online
- Lagu2 jam ago
Lirik Lagu Cinta Kita Dari Reza Artamevia