Gencil News – Dalam rangka pemulihan ekonomi, Pemprov Kalbar melakukan refocusing/memusatkan anggaran untuk percepatan pemulihan ekonomi dan kesehatan.
Gubernur Sutarmidji mengungkapkan Tim Anggaran Pendapatan Daerah (TAPD) telah melakukan kolaborasi. Selain itu juga melakukan sinergi antar program dengan perangkat daerah terkait untuk mewujudkan hal tersebut.
“Percepatan realisasi refocusing memerlukan terobosan atau inovasi. Jadi, tidak hanya di level pemerintah daerah, tetapi auditor eksternal juga perlu memperhatikan kondisi refocusing pada masa pandemi seperti sekarang,” terang Sutarmidji saat menyampaikan paparan tentang pelaksanaan Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP) dan Reformasi,Birokrasi (RB) melalui video conference, Rabu (1/9/2021).
Ia mengungkapkan salah satu upaya yang bisa pemprov lakukan yaitu dengan cara melakukan kolaborasi antar perangkat daerah.
“Hal yang paling penting adalah kolaborasi antar perangkat daerah, sehingga Kalbar bisa menangani Covid-19 dengan sangat baik,” katanya
Sutarmidji juga mengatakan refocusing tidak hanya dalam penanganan Covid-19, tetapi juga program atau sektor yang terdampak kondisi pandemi ini.
“Kita melakukan pemetaan terhadap pihak-pihak yang terkena dampak pandemi. Misalnya, sektor jasa bidang properti yang terdampak di Kota Pontianak membuat pemerintah harus menyesuaikan dan dapat menyediakan pekerjaan di bidang tersebut,” jelas Gubernur