Gencil News- Maraknya bisnis pada masa ini seakan perekonomian Indoneisa akan sangat cepat untuk bangkit kembali setelah sempat menurun dan terhambat sejak adanya virus Covid-19.
Salah satu yang menjadi incaran pembisnis adalah bisnis di bagian properti. Sedikit informasi bahwasannya bisnis properti merupakan salah satu bisnis yang banyak diminati oleh berbagai kalangan elite.
Begitu pula Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia melalui Badan Pengembangan Kawasan Properti Terpadu (BPKPT) tengah berupaya mendorong pengembangan industri properti di wilayah Sumatera.
Kemudian, Kepala BPKPT Kadin, Budiarsa Sastrawinata menegaskan, guna menggerakkan perekonomian di pulau seluas 473.000 Km2 itu, pihaknya siap menjalin kerja sama dan berkolaborasi dengan berbagai pemangku kepentingan yang bergerak dalam industri properti.
“Sebagai komitmen untuk membangun Sumatera dan Indonesia,” kata Budiarsa dalam keterangan tertulis, Kamis 31 Maret 2022.
Budiarsa menjelaskan, industri properti merupakan sektor strategis di Indonesia, karena dari sisi produksi telah memberikan kontribusi hingga 13,6 persen bagi Produk Domestik Bruto (PDB) Nasional di tahun 2020.
Bahkan, data Kementerian Investasi/Badan Koordinasi Penanaman Modal (BPKM) menyebut, pada tahun 2021 sektor properti merupakan investasi tertinggi pertama untuk penanaman modal dalam negeri.
“Dan peringkat keenam untuk penanaman modal asing,” ujarnya.