Gencil News – Maskapai baru Super Air Jet kini bersiap-siap untuk terbang ke berbagai tujuan di Indonesia. Maskapai baru Super Air Jet sudah mengantongi sertifikat operator udara atau AOC dari Kementerian Perhubungan.
Direktur Jenderal Perhubungan Udara Kemenhub Novie Riyanto telah menandatangani AOC Super Air Jet Jumat (27/6) lalu lantaran telah memenuhi seluruh persyaratan pemegang AOC.
Maskapai baru dari Lion Grup ini akan menawarkan rute dari Jakarta ke sejumlah destinasi, antara lain Palembang, Pekanbaru, Medan Kualanamu, Pontianak, Padang, Batam, Lombok, Bali, hingga Banjarmasin.
Tarif penerbangan Super Air Jet akan dibanderol mulai Rp 300 ribu per orang. Maskapai ini nantinya akan menawarkan gratis bagasi 20 kilogram. Kendati demikian, laman pemesanan online masih belum tersedia.
Berdasarkan destinasinya, tarif penerbangan Jakarta – Palembang direncanakan mulai Rp 252.000, Jakarta – Pekanbaru mulai Rp 423.000, Jakarta – Medan Kualanamu mulai Rp 536.000, Jakarta – Pontianak mulai Rp 385.000, serta Jakarta – Padang mulai Rp 440.000.
Selain itu, Jakarta – Batam mulai Rp 429.000, Jakarta – Lombok mulai Rp 416.000, Jakarta – Bali mulai Rp 426.000, dan Jakarta – Banjarmasin mulai Rp 437.000.
- Harisson Tetapkan UMP dan UMSP di Kalbar Naik 6,5 Persen
- Pemkot Pontianak Gelar Operasi Pasar Murah Jelang Nataru
- Transera Hotel Pontianak Gelar Wedding Expo, Wujudkan Pernikahan Impian Anda
- Kemkomdigi Berhentikan 5 Pegawai Kontrak
- Pemkot Gelar Operasi Pasar Murah Cegah Lonjakan Harga
Super Air Jet didirikan pada Maret 2021, dengan kode penerbangan “IU” dari IATA (Asosiasi Pengangkutan Udara Internasional) dan “SJV” dari ICAO (Organisasi Penerbangan Sipil Internasional). Super Air Jet didirikan atas dasar optimis bahwa peluang pasar khususnya kebutuhan penerbangan dalam negeri (domestik Indonesia) masih ada dan terbuka luas.
Dalam wawancara kepada media pada 3 Mei 2021, Ari Azhari, selaku direktur utama mengatakan bahwa kondisi geografis Indonesia sebagai negara kepulauan, membutuhkan angkutan udara sebagai upaya mobilitas orang dan barang terpenuhi, sejalan konektivitas antarwilayah agar saling terhubung dan tercipta dengan baik.
Maskapai Super Air Jet didesain dan dipersiapkan agar memungkinkan banyak orang (penumpang) untuk bisa bepergian menggunakan pesawat udara tujuan wisata, pendidikan, pebisnis muda dan mengunjungi ke berbagai kota tujuan favorit
Dalam akta perusahaan yang terbit pada Mei 2021, mayoritas saham Super Air Jet saat ini digenggam oleh PT Kabin Kita Top dengan jumlah 998 ribu lembar saham atau 99,8 persen. Sisanya dikuasai oleh individu bernama Rudy Lumingkewas, Direktur Lion Air, dan Achmad.