Gencil News- Gubernur Kalimantan Barat, Sutarmidji menghadiri kegiatan pelantikan pengurus Pengurus Majelis Wilayah Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (MW KAHMI) dan Majelis Wilayah Forum Alumni HMI-Wati (MW FORHATI) Periode 2022-2027.
Sutarmidji berharap KAHMI dapat andil dapat pendidikan di Kalimantan Barat seperti misalnya membangun sekolah bagi masyarakat. Tentunya dengan ada sekolah itu, nantinya akan menghadirkan sumber daya manusia yang lebih berkompeten lagi.
“Seharusnya, KAHMI Kalbar memiliki obsesi untuk mendirikan SMP atau SMA yang bagus dan bisa menjadi pilihan bagi masyarakat, sebagaimana Yayasan Mujahidin Pontianak yang memiliki lembaga pendidikan yang mampu bersaing. Tidak lama lagi Yayasan Mujahidin memiliki perguruan tinggi dan saya memiliki keinginan seluruh proses belajar-mengajarnya menggunakan IT (teknologi informasi). Jika SDM Kalbar tidak mumpuni, maka kita hanya akan menjadi penonton. Dua hal yang harus jadi konsentrasi KAHMI Kalbar yaitu bidang pendidikan dan ekonomi. Kalau keduanya bisa dikuasai, maka semua lini akan dikuasai,” ungkap Sutarmidji.
Tak hanya itu, Presidium Majelis Nasional KAHMI, Ahmad Dolly Kurnia Tanjung bersyukur atas terbentuknya KAHMI. Ia mengatakan bahwa secara nasional KAHMI terbentuk dan berjalan dengan baik sehingga menciptakan organisasi yang sehat.
“Kalau organisasi tidak melakukan proses regenerasi dan penyegaran, bukan hanya kepengurusannya, tetapi juga hal apa saja yang akan dilakukan. Alhamdulillah, secara nasional organisasi kita, KAHMI, berjalan dengan baik, termasuk di Kalimantan Barat. Kondisi ini bisa disebut dengan organisasi yang tumbuh sehat,” terang Presidium Majelis Nasional KAHMI