Scroll untuk baca artikel
Lintas Kalbar

Penumpang Batik Tujuan Pontianak, Di Swab Test Dinkes Kalbar

×

Penumpang Batik Tujuan Pontianak, Di Swab Test Dinkes Kalbar

Sebarkan artikel ini
Penumpang Batik Tujuan Pontianak, Di Swab Test Dinkes Kalbar
Penumpang Batik Tujuan Pontianak, Di Swab Test Dinkes Kalbar

Gencil News – Penumpang Batik Air tujuan Pontianak di Swab Test oleh Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Barat. Lebih dari 60 Penumpang Batik tujuan Pontianak ini harus melewati uji swab secara acak.

Upaya ini adalah sebagai pencegahan dari Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat terhadap perebakan virus Covid-19 di Kalimantan Barat.

Yang menjadi perhatian khusus adalah penumpang yang berasal dari daerah yang memiliki tingkat keterjangkitan yang tinggi, yaitu Jakarta dan Surabaya.

Dan tidak menutup kemungkinan juga terhadap penumpang pesawat yang berasal dari daerah mana pun yang menggunakan. Bandara Supadio sebagai pintu masuk.

Baca juga  Setelah Pemblokiran Konektivitas, Warga Myanmar Sudah bisa Akses Internet Kembali

Dinas Kesehatan Provinsi Kalbar melalui Kepala Bidang Laboratorium, Daryati kepada awak media menyampaikan bahwa Dinkes melakukan uji swab secara acak kepada penumpang Batik Air dari Jakarta.

“Penumpang yang dilakukan swab test saat ini adakah penumpang penerbangan dari Jakarta ke Pontianak pesawat Batik Air,” ujarnya

Dan sebagai informasi, bahwa pada saat ini penerbangan direct (langsung) untuk sementara waktu dibekukan. Menyusul kasus terkonfirmasi positif covid-19 dari salah satu pesawat yang mengangkut penumpang dari Surabaya, beberapa waktu yang lalu.

Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Barat, akan semakin gencar meningkatkan pengawasan terhadap akses masuk penumpang pesawat ke Kalbar di Bandara Supadio, Kubu Raya.

Baca juga  Kapolda Kalbar Pecat Enam Anggota Polisi yang Melanggar Aturan

Sebelumnya pada (2/8/2020) diberitakan – 2 penumpang dari Surabaya dinyatakan reaktif berdasarkan rapid tes yang dilakukan Dinkes Kalbar. 2 penumpang dari Surabaya itu dinyatakan reaktif.

Setelah Dinas Kesehatan Provinsi Kalbar . Memeriksa secara acak sebanyak 21 penumpang dari rute Surabaya menuju Pontianak pada salah satu maskapai penerbangan.

“Kita melakukan rapid test terhadap 21 orang, dari 21 orang ini terdapat 2 yang reaktif. 1 orang warga dari Kubu Raya, 1 orang dari Jombang, Jawa Timur. Yang dari Jombang ini dia mau mencari pekerjaan di Pontianak. Dia tinggal di rumah temannya di Pontianak,” kata Harisson kepada awak media, Minggu (2/8).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *