Gencil News – Kaki pecah-pecah, atau yang dikenal dengan istilah cracked heels, adalah kondisi di mana kulit pada tumit kaki menjadi kering, tebal, dan retak. Hal ini dapat menyebabkan rasa perih, gatal, dan bahkan berdarah.
Penyebab Kaki Pecah-Pecah:
- Kulit kering: Kekurangan kelembaban pada kulit kaki adalah penyebab utama kaki pecah-pecah. Hal ini bisa disebabkan oleh faktor cuaca kering, sering mandi air panas, penggunaan sabun yang keras, dan kurang minum air putih.
- J berjalan telanjang: Berjalan telanjang di lantai yang kasar dapat mengikis kulit kaki dan membuatnya lebih mudah pecah-pecah.
- Berdiri dalam waktu lama: Berdiri dalam waktu lama dapat menyebabkan tekanan pada kaki dan membuat kulit pecah-pecah.
- Beberapa kondisi medis: Beberapa kondisi medis, seperti eksim dan psoriasis, dapat meningkatkan risiko kaki pecah-pecah.
Cara Mengatasi :
- Melembabkan kulit kaki: Gunakan pelembab khusus untuk kaki secara rutin, minimal dua kali sehari. Pilihlah pelembab yang mengandung bahan-bahan seperti shea butter, petroleum jelly, atau urea.
- Merendam kaki: Rendam kaki dalam air hangat selama 10-15 menit dengan menambahkan garam Epsom atau minyak zaitun. Lakukan ini 2-3 kali seminggu.
- Menggunakan scrub kaki: Gunakan scrub kaki untuk mengangkat sel-sel kulit mati dan menghaluskan kulit. Lakukan ini 1-2 kali seminggu.
- Memakai kaus kaki: Gunakan kaus kaki yang terbuat dari bahan alami, seperti katun, untuk menjaga kelembaban kulit kaki.
- Minum air putih: Minum air putih yang cukup untuk menjaga tubuh terhidrasi dan membantu melembabkan kulit dari dalam.
Tips Pencegahan:
- Gunakan pelembab kaki secara rutin, terutama setelah mandi.
- Hindari mandi air panas terlalu lama.
- Gunakan sabun yang lembut untuk kaki.
- Minum air putih yang cukup.
- Gunakan kaus kaki yang terbuat dari bahan alami.
- Hindari berjalan telanjang di lantai yang kasar.
Jika keadaannya parah dan tidak kunjung membaik dengan perawatan di rumah, konsultasikan dengan dokter kulit untuk mendapatkan penanganan yang tepat.