Gencil News- Akhir-akhir ini banyak orang menganggap bahwa minum alkohol aman jika hanya dengan takaran yang sedikit. Namun pernahkah anda berpikir dampaknya?
Di Indonesia sendiri minuman beralkohol memiliki aturan yang tertulis dalam Rancangan Undang-Undang (RUU) Larangan Minuman Beralkohol resmi masuk dalam Program Legislasi Nasional (Prolegnas) DPR RI Prioritas tahun 2021.
Hal ini bertujuan untuk melindungi mayarakat dari dampak negatif dan menumbuhkan kesadaran kepada masyarakat terhadap dampak dari minuman berbahaya tersebut.
Mari simak dampak dari minum alkohol berikut ini :
1. Kanker
Dalam hal ini mengkonsumsi alkohol dapat terkena risiko kanker yang tinggi. Itu terbukti dari meta-analisis yang terbit pada Jurnal Addiction. Peneliti melakukan tinjauan dengan studi yang dilaksanakan selama dekade terakhir pada alkohol dan kanker. Itu juga masuk dalam ulasan dari American Institute For Cancer Research and the International Agency For Research on Cancer.
Dari bukti-bukti yang ada, bahwa kanker yang dapat terjadi ketika meminum beralkohol seperti kanker prostat, pankreas, payudara,kerongkongan, mulut, tenggorokan, hati, serta pesofagus.
2. Stroke
Merupakan salah satu penyakit yang banyak ditakuti oleh semua orang, hal ini dapat terjadi karena meminum yang beralkohoi. Stroke merupakan penyakit kardiovaskular yang berkaitan dengan kerusakan otak karena gangguan suplai darah.
3. Gangguan Otak dan Saraf
Minuman keras bahaya juga bagi otak dan saraf. Bahaya alkohol dapat menganggu kinerja zat kimiawi pada otak yang fungsinya sebagai pengatur. Menurut penelitian, sering mabuk dapat membuat otak meyusut dan mengecil. Sehingga banyak minum alkohol akan menurunkan fungsi otak serta membuat refleks serta koordinasi gerakan pada tubuh terganggu.
4. Depresi
Kesehatan mental juga mempengaruhi jika banyak meminum minuman keras. Resiko yang terjadi bagi pecandu minuman keras ini sangat tinggi. Hal ini bisa kita lihat sering terjadinya bunuh diri dan selalu mengalami kecemasan karena mabuk setelah minum alkohol.
5. Obesitas
Dalam minuman alkohol dapat meingkatkan obesitas. Karena terdapat kandungan gula dan kalori lalu menjadi lemak dalam tubuh. Meurut Micheal Jensen seorang pakar endokrin menjelaskan bahwa yang mengkonsumsi minuman ini dapat menyebabkan perut buncit. Karena organ liver akan membakar alkohol bukan lemak. Kemudian kandungan kalori dalam bir kecil sekitar 150 kalori.
