Gencil.News – Seorang wanita asal Tuban, Jawa Timur, memutuskan untuk bercerai dari suaminya demi bisa bersama dengan selingkuhannya yang berprofesi sebagai polisi.
Namun, setelah bersedia untuk berhubungan intim, pacarnya yang diduga sebagai polisi malah menghilang.
Dari situ, terungkap bahwa sang selingkuhannya ternyata hanya seorang intel gadungan.
Kisah ini menjadi viral di media sosial, dan banyak warganet yang memberikan reaksi terhadap tindakan wanita tersebut, dengan menyayangkan keputusannya untuk mempercayai orang asing ketimbang suaminya.
Mereka menyayangkan aksi perempuan tersebut yang gegabah mempercayai orang lain begitu saja ketimbang suaminya.
“Apaa gaa mikir ya sebelumnya kalo seumpama dia tuh gadungan gitu,” tulis seorang warganet.
“Udah di kasih yang baik. Milih yang lebih akhirnya kena prank,” timpal warganet lainnya.
Cerita tersebut dimulai dengan seorang perempuan bernama K (25), seorang istri asal Kecamatan Tambahboyo, Kabupaten Tuban, Jawa Timur.
Dia berkenalan dengan seorang pria yang mengaku sebagai polisi melalui media sosial Facebook.
Pria tersebut bernama Ainul Yakin, seorang pria dari Desa Bangeran, Kecamatan Dukun, Kabupaten Gresik, Jawa Timur. Mereka berkenalan selama dua bulan saat K masih menjadi istri orang.
Kapolres Tuban, AKBP Suryono, menjelaskan bahwa K menggugat cerai suaminya dan meminta bantuan kepada Ainul yang mengaku sebagai polisi.
K bahkan membayar Rp3 juta agar Ainul dapat mengurus surat cerai tersebut.
Namun, setelah melakukan persetubuhan dengan K dan memberikan alasan bahwa dia harus menjalankan tugas intelijen, Ainul kabur dan tidak bisa dihubungi melalui nomor intel palsunya.
Karena merasa ada yang janggal, K melaporkan Ainul kepada polisi karena menganggap pria tersebut adalah anggota intel di Polres Tuban.
Setelah dilakukan penyelidikan, polisi menemukan bahwa tidak ada anggota mereka dengan nama tersangka. Ainul akhirnya ditemukan di wilayah Gresik dan diamankan oleh polisi.