Gencil News – Sal Priadi kembali menyentuh hati para pendengarnya dengan lagu terbarunya berjudul “Gala Bunga Matahari” yang dirilis pada tahun 2024.
Lagu ini menggambarkan kerinduan yang mendalam terhadap seseorang yang telah meninggal, melalui lirik yang penuh makna dan metafora.
Dalam “Gala Bunga Matahari”, Sal Priadi menggunakan bunga matahari sebagai simbol harapan dan perasaan kehilangan. Melalui lirik yang emosional, ia mengungkapkan keinginan agar orang yang dirindukan dapat kembali, meskipun dalam bentuk yang berbeda.
Ia juga menyampaikan harapan untuk bisa berbagi cerita tentang kehidupan baru setelah kematian, dengan keyakinan bahwa mereka yang telah pergi kini bebas dari penderitaan dan rasa sakit.
Lagu ini juga menyampaikan pesan mendalam tentang bagaimana cinta dan kenangan terhadap orang yang kita cintai akan selalu hidup di dalam hati, meskipun mereka telah tiada.
“Gala Bunga Matahari” mengajak pendengarnya untuk merayakan hidup dan mengenang orang yang kita cintai dengan cara yang penuh makna.
Dengan rilisnya lagu ini, Sal Priadi menunjukkan bahwa musik dapat menjadi medium untuk menyampaikan pesan-pesan emosional dan mendalam.
Lagu ini juga memperlihatkan kekuatan metafora dalam lirik lagu, serta bagaimana kehilangan dapat dihadapi dengan cara yang indah dan puitis.
Berikut adalah lirik lagu “Gala Bunga Matahari – Sal Pribadi“
Mungkinkah..
Mungkinkah..
Kau mampir hari ini
Bila tidak mirip kau jadilah Bunga Matahari
Yang tiba-tiba mekar di taman
Meski bicara dengan bahasa tumbuhan
Ceritakan padaku
Bagaimana tempat tinggalmu yang baru
Adakah sungai sungai itu benar benar
Dilintasi dengan air susu
Juga badanmu tak sakit sakit lagi
Kau dan orang orang di sana muda lagi
Semua pertanyaan
Temukan jawaban
Hati yang gembira sering kau tertawa
Benarkah orang bilang ia memang suka bercanda
Mungkinkah..
Mungkinkah..
Kau mampir hari ini
Bila tidak mirip kau jadilah Bunga Matahari
Yang tiba-tiba mekar di taman
Meski bicara dengan bahasa tumbuhan
Kan ku ceritakan padamu
Bagaimana hidupku tanpamu
Kangennya masih ada disetiap waktu
Kadang aku menangis bila aku perlu
Tapi aku sekarang sudah lebih lucu
Jadilah menyenangkan seperti katamu
