Gencil News – Pada malam Nisfu Sya’ban disunahkan untuk melakukan shalat hajat. Shalat hajat adalah shalat sunnah yang dilakukan untuk memohon kepada Allah SWT agar dikabulkan suatu hajat atau keinginan.
Shalat ini dapat dilakukan kapan saja, kecuali pada waktu-waktu yang diharamkan untuk shalat sunnah.
Tata Cara Shalat Hajat:
1. Niat
أُصَلِّي سُنَّةَ الْحَاجَةِ رَكْعَتَيْنِ لِلَّهِ تَعَالَى
Artinya: “Aku niat shalat sunnah hajat dua rakaat karena Allah SWT.”
2. Takbiratul IhramTakbiratul ihram seperti shalat sunnah lainnya.
3. Membaca Surat Al-Fatihah dan Surat LainnyaSetelah takbiratul ihram, bacalah surat Al-Fatihah dan surat lainnya seperti pada shalat sunnah lainnya.
4. Ruku’ dan SujudRuku’ dan sujud seperti pada shalat sunnah lainnya.
5. Doa Setelah Shalat
Setelah selesai shalat, bacalah doa berikut
:اللَّهُمَّ إِنِّي أَسْأَلُكَ بِحَقِّ هَذِهِ الصَّلَاةِ وَبِحَقِّ مَنْ أَرْسَلْتَهُ بِهَا نَبِيًّا رَحْمَةً لِلْعَالَمِينَ إِلَّا اسْتَجَبْتَ دُعَائِي
Artinya: “Ya Allah, sesungguhnya aku memohon kepada-Mu dengan hak shalat ini dan dengan hak orang yang Engkau utus dengannya sebagai nabi pembawa rahmat bagi seluruh alam, kecuali Engkau mengabulkan doaku.”
Keutamaan:
Shalat inimemiliki beberapa keutamaan, antara lain, mendekatkan diri kepada Allah SWT. Menghapus dosa-dosa kecil, mendapatkan ketenangan hati. Dikabulkan hajatnya oleh Allah SWT.
Shalat ini adalah salah satu cara untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT dan memohon agar dikabulkan suatu hajat. Shalat ini dapat dilakukan kapan saja dengan tata cara yang mudah. Semoga bermanfaat!
