Gencil News – Doa agar hutang lunas sebenarnya sangat mudah. Doa agar hutang menjadi salah satu amalan yang bisa dipanjatkan sebagai bentuk ikhtiar.
Perlu diketahui jika Rasulullah juga pernah berhutang kepada seorang Yahudi ketika ia membutuhkan suatu keperluan.
Islam memang tak melarang seseorang berhutang, akan tetapi Islam menekankan agar tak menunda untuk melunasinya waktu yang sudah ditentukan. Orang yang lalai dalam membayar hutangnya hingga dirinya meninggalkan hutang itu kan mengalami rugi bahkan sampai hari kiamat.
Berikut adalah 3 doa melunasi hutang seperti berhasil dirangkum dari berbagai sumber.
Doa Melunasi Hutang
Doa melunasi hutang pertama diajarkan kepada Ali bin Abi Thalib RA. Berikutnya bacaan doanya.
اللَّهُمَّ اكْفِنِي بِحَلالِكَ عَنْ حَرَامِكَ وَأَغْنِنِي بِفَضْلِكَ عَمَّنْ سِوَاكَ
“Allahummak fini bi halalika ‘an haramika wa aghnini bifadhlika ‘aman siwaka,”.
Artinya:”Ya Allah! Cukupilah aku dengan rezekiMu yang halal (hingga aku terhindar) dari yang haram. Perkayalah aku dengan karuniaMu (hingga aku tidak minta) kepada selainMu.” (HR Tirmidzi),”.
doa yang diajarkan kepada Muad bin Jabal RA. Berikut adalah doa yang diberikan Allah untuk memenuhi utang milik Muad.
اللَّهُمَّ إِنِّي أَعُوذُ بِكَ مِنْ الْهَمِّ وَالْحَزَنِ وَأَعُوذُ بِكَ مِنْ الْعَجْزِ وَالْكَسَلِ وَأَعُوذُ بِكَ مِنْ الْجُبْنِ وَالْبُخْلِ وَأَعُوذُ بِكَ مِنْ غَلَبَةِالدَّيْنِ وَقَهْرِ الرِّجَالِ
Allahumma inni audzubika minal hammi wal hazani wa ‘audzubika minal ‘ajzi wal kasali wa audzubika minal jubni wal bukhli wa audzubika min ghalabatid daini wa qahrir rijali.
