Pasar pakaian bekas hingga kini masih ramai dikunjungi peminatnya. Seperti di Jalan Komyos Sudarso Pontianak Barat. Tampak lapak penjualan semakin ramai, dari mulai pakaian, celana, pakaian dalam dan saat ini sepatu bekas menjadi hits bagi warga Kota Pontianak dan sekitarnya.
Biasanya pasar pakaian bekas atau biasa disebut orang Pontianak ‘lelong’ ramai di Hari Minggu. D hari libur itu, wilayah Pontianak Barat, tepatnya Kompleks sekitaran UK, Sungai Beliung ini menjadi incaran bagi peminatnya.
Minggu biasanya juga menjadi hari yang paling menyenangkan bagi orang yang rutin bekerja setiap hari Senin hingga Jumat. Tak heran di hari libur itu banyak watrga yang akan menggunakan tenaga lebih untuk berburu bakan tak segan untuk berkeliling, bahkan membongkar barang bekas tersebut.
Aneka jenis pakaian bekas terpajang rapi di lapak lapak pedagang. Memang keramaian pasar hanya terjadi di akhir pekan atau setiap hari Minggu saja.
Pedagang mengaku pembeli tetap berdatangan, meski terjadi kenaikan harga dibanding tahun lalu. Namun, sepertinya saat ini, kebutuhan sepatu bekas menjadi pilihan terbanyak konsumen.
Sepatu jenis sport merupakan incaran pembeli, selain bisa memperoleh harga yang miring ternyata jika pintar dan sabar memilih, kondisi yang didapat pun terbilang cukup bagus juga berkualitas karena barang import.
Harga jual sepatu bekas termurah dijual pedagang mulai 30 ribu rupiah hingga termahal ada yang jutaan rupiah, semua tergantung model, bahan dan merek.
Seperti diungkapkan Mamat (28) yang berdagang pakaian bekas sejak dua tahun terkahir ini. Kata dia, sepatu kebanyakan menjadi incaran selain tas dan pakaian bermerk bagus dan terkenal.
“Di sini banyak yang mencari sepatu dan pakaian bermerk terkenal. Biasanya minta simpankan atau membayar tunai. Harga pastinya bersabatlah karena di sini gudangnya untuk pakaian bekas di Pontianak,” ujarnya. (all)
