Gencil News – Gelandang muda Brylian aldama sempat manjadi perbincangan lantas pemain muda tersebut akan kembali membela Persebaya Surabaya di liga 1 Indonesia.
Sebelumnya, Brylian Aldama masuk dalam tim Indonesia All Star U-20 yang tampil dalam International Youth Championship (IYC) 2022 di Jakarta International Stadium (JIS), Jakarta Utara.
Dalam IYC 2022, Brylian memperkuat Indonesia All Star U-20 yang dilatih Ilham Romadhona. Dia tercatat selalu bermain dari menit pertama dan membantu timnya menempati peringkat ketiga.
Pelatih Persebaya, Aji Santoso, rela datang ke JIS demi menyaksikan kiprah Brylian dalam turnamen itu. Dia tidak menampik bahwa klubnya memang menaruh ketertarikan pada gelandang berusia 20 tahun itu.
“Kami sudah menawarkan harga yang menurut saya sudah layak untuk seorang Brylian. Banyak orang bilang dia pemain bagus. Tapi, dia juga belum teruji di Liga Indonesia,” ungkap Aji Santoso.
“Makanya, kami sudah menawarkan gaji yang menurut pendapat saya sudah layak untuk Brylian Aldama yang belum ada pengalaman di kompetisi,” imbuh pelatih berusia 52 tahun tersebut.
Brylian sudah berstatus tanpa klub karena terjadi pemutusan kontrak dengan klub Kroasia, HNK Rijeka. Kedua pihak tersebut sudah menemui kesepakatan, namun klub belum memberi pengumuman resmi.
Hal itu lantas membuatnya manjadi incaran oleh klub-klub Indonesia lainnya. Akan tetapi, netizen mulai meremehkan kemampuannya dengan fakta telah putus kontrak oleh klubnya itu.
Sebelumnya, manajer Persebaya, Yahya Alkatiri, mengirim kode bahwa klubnya memang telah berniat memulangkan Brylian. Maklum saja, gelandang satu ini memang tidak asing bagi klub asal Kota Pahlawan tersebut.
Tawaran Pelatih Aji Santoso
Aji Santoso sendiri masih menunggu jawaban dari Brylian Aldama soal tawaran yang ia layangkan Persebaya kepadanya.
”Saya adalah pelatih yang paling tidak suka memaksa. Kalau memang mau, silakan. Kalau tidak, juga tidak ada masalah buat saya,” ucap arsitek tim berlisensi AFC Pro tersebut, dilansir dari bola.com
Brylian Aldama sendiri kali pertama muncul ke publik pada 2018. Saat itu, dia merupakan bagian skuat Timnas Indonesia U-16 arahan Fakhri Husaini yang menjuarai Piala AFF U-16 2018. Menariknya, turnamen akan berlangsung di kota asalnya, Sidoarjo.
Dari situlah, Brylian lantas masuk ke skuat Elite Pro Academy Persebaya di musim 2019. Yahya Alkatiri sendiri saat itu masih menjabat sebagai manajer tim junior Persebaya sehingga cukup mengenal Brylian.
Brylian kemudian masuk dalam skuat Persebaya U-20 yang menjuarai Elite Pro Academy U-20 2019. Berkat penampilannya, dia kemudian dikontrak oleh HNK Rijeka dan membuat Persebaya melepasnya.
Kepulangan Brylian itu bisa menambal celah di lini tengah Persebaya yang ditinggal Rachmat Irianto dan Ricky Kambuaya. Brylian akan bekerja sama dengan Andre Oktaviansyah dan Ernando Ari Sutaryadi yang merupakan rekannya di Timnas Indonesia U-16.
