Scroll untuk baca artikel
Nasional

Gerakan Amerika BerSatu, Dukungan Untuk Jokowi-Ma’ruf

×

Gerakan Amerika BerSatu, Dukungan Untuk Jokowi-Ma’ruf

Sebarkan artikel ini
Gerakan Amerika BerSatu, Dukungan Untuk Jokowi-Ma'ruf
Gerakan Amerika BerSatu, Dukungan Untuk Jokowi-Ma'ruf

Gerakan Amerika BerSatu, Dukungan Untuk Jokowi-Ma’ruf – Diaspora pendukung Paslon 01 Jokowi-Ma’ruf Amin membuat gerakan Amerika BerSatu di seluruh kota-kota di Amerika Serikat.

Gerakan Amerika BerSatu, Dukungan Untuk Jokowi-Ma'ruf
Gerakan Amerika BerSatu, Dukungan Untuk Jokowi-Ma’ruf

Gerakan ini melakukan kegiatan kampanye serentak pada akhir pekan dengan berbagai kegiatan komunitas.

“Gerakan ini dimulai sekitar pertengahan Maret 2019. Dengan semangat para relawan 01, saat ini telah terkonsolidasi di 36 negara bagian dan 39 titik diseluruh wilayah Amerika, dari Hawaii, Los Angeles, Washington DC, New York bahkan sampai Kanada,” kata Priscillia Sundah Suntoso, co-founder dari Gerakan Amerika BerSatu.

Selama tiga hari, berbagai kota mengadakan kampanye dukungan paslon 01 sesuai dengan kreativitas masing-masing, seperti bazar, deklarasi, hingga berjoget menyanyikan lagu Jokowi Gaspol, Jokowi Wae, dan sebagainya.

Di New York, Amerika BerSatu mengadakan acara Malam Bhinneka Tunggal Ika di area Rego Park, Queens, yang dihadiri oleh lebih dari 500 warga pendukung paslon 01. Mereka datang dengan memakai pakaian baju tradisional dari berbagai daerah sesuai asal suku masing-masing.

Acara yang dimulai dengan deklarasi dukungan kepada Paslon 01 dilanjutkan dengan acara merayakan keberagaman Bhineka Tunggal Ika, seperti fashion show busana tradisional, menyanyikan lagu-lagu daerah, tari-tarian daerah hingga kepemutaran video Amerika BerSatu dan video dukungan dari Ketua Tim Kampanye Nasional Paslon 01 Erick Thohir dan musisi Addie MS.

Acara ini juga menghadirkan penyanyi legendaris Berlian Hutauruk yang membawakan tembang dari album Badai Pasti Berlalu.

“Malam Bhinneka Tunggal Ika ini untuk menunjukkan bahwa kita semua menjunjung tinggi keberagaman, toleransi dan martabat bangsa Indonesia berdasarkan Pancasila dan UUD 1945. Kami menolak segala ide, gagasan dan pemikiran yang ingin merubah Pancasila,” jelas Priscillia, yang juga seorang pengacara dan telah berpraktek selama duapuluh tahun di Amerika. “Kami juga menolak segala isu-isu kecurangan Pemilu, mari bersama-sama kita jaga Pemilu yang adil dan bersih,” tambah Priscillia menutup wawancara.


Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *