GENCIL NEWS – Meski tidak pernah mengatakan secara terbuka,sepertinya Valentino Rossi akan turuti kemauan Petronas Yamaha SRT. Rossi telah melakukan pembicaraan dengan tim satelit Yamaha yang berbasis di Malaysia itu sejak beberapa bulan terakhir.
Pilihan ini dilakoni Rossi setelah rencana untuk menjalani beberapa balapan dulu sebelum memutuskan masa depannya di ajang MotoGP dirusak oleh pandemi virus Corona alias Covid-19. Sementara itu tim yang dibela Rossi saat ini, Monster Energy Yamaha MotoGP memutuskan untuk tidak memperpanjang kontraknya.
Dengan petronas Yamaha SRT Walaupun sempat dikabarkan selangkah lagi keduanya akan menjalin kerja sama. Namun Petronas SRT mengungkapkan bahwa pihaknya hingga sekarang masih belum mencapai kesepakatan.
Johan Stigefelt mengungkapkan negosiasi timnya dengan Rossi bisa berjalan lagi karena The Doctor sudah tak ngotot ingin memboyong seluruh anggota krunya. Salah satu hal yang membuat kendala proses ini adalah soal jumlah kru Monster Energy Yamaha yang boleh dibawa. Apalagi The Doctor memang dikenal selalu memboyong semua krunya tiap kali pindah tim.
Sementara Team Principal SRT, Razlan Razali, sejak awal telah menegaskan bahwa Rossi hanya boleh memboyong maksimal tiga krunya ke SRT.
Akan tetapi, nampaknya Rossi sudah mulai melunak soal hal itu. Hal ini pun diungkapkan oleh Direktur Petronas Yamaha SRT, Stigefelt, yang menyatakan bahwa Rossi kini menghormati apa yang diputuskan tim.
“Tentu ini adalah salah satu poin yang kami bahas dan merupakan poin yang penting. Kami harus menemukan solusi terbaik. Akan tetapi Vale sangat menghormati tim kami dan ia yakin kami tim yang profesional,” tandas Stigefelt.
“Ia sangat percaya dengan kinerja kami. Terutama pada saya dan Wilco (Zeelenberg, sang manajer tim) yang membentuk struktur kru kami. Memastikan semua orang harmonis dan bekerja dengan baik. Ini adalah hal yang sangat dihormati Vale,” tandasnya.
Pengakuan Stigefelt ini sekaligus mengonfirmasi bahwa Fabio Quartararo juga tak diizinkan memboyong seluruh krunya dari SRT ke Monster Energy Yamaha.
“Sudah sangat jelas dalam diskusi kami sejak awal, bahwa kami tak akan mengubah susunan kru kami secara keseluruhan, karena kami percaya pada struktur kami, dan kami yakin ini bakal baik untuk Vale. Kami mencoba menemukan kompromi dan kami tengah mendiskusikannya,” tukasnya.
