Politik

Pengamat : Ganjar Berhasil Turunkan Sentimen Negatif

Ganjar Berhasil Turunkan Sentimen Negatif
Kuliah Kebangsaan Ganjar Pranowo di FISIP Universitas Indonesia, Jakarta, 18 September 2023. (Twitter/ganjarpranowo)

Gencil News – VOA – Ray Rangkuti, pengamat politik dari Lingkar Madani, mengatakan pernyataan-pernyataan Ganjar dalam kuliah di FISIP Universitas Indonesia itu sedikit menurunkan sentimen negatif terhadap politikus PDI-Perjuangan itu bahwa dia hanya mewakili kepentingan partai untuk menjadi presiden.

Dia menilai pernyataan Ganjar itu lebih maju ketimbang Presiden Joko Widodo yang tidak pernah mau membantah dirinya sebagai petugas partai.

Baca juga   Warganet Beri Respons Negatif terkait Manuver Pilpres Jokowi

“Pak Ganjar melakukannya meskipun kepentingannya kepentingan elektoral. Sementara Pak Jokowi seperti tidak butuh lagi keperluan untuk melakukan penjelasan tentang itu. Dua hal yang bisa tercerminkan, pertama soal beliau tidak sekadar petugas partai tetapi juga keberaniannya menjawab itu,” ujar Ray.

Dia menekankan, sesuai AD/ART PDI-Perjuangan, memang benar bahwa semua kader adalah petugas partai, tetapi hal semacam itu tidak bisa “dijual” di tengah masyarakat. Istilah “petugas partai” ini soal komunikasi politik, karena faktanya Ganjar – atau siapa pun kader partai – memang bekerja demi kepentingan partai. Tetapi sedianya pernyataan itu hanya diungkapkan Megawati di kalangan internal, bukan di depan publik.

Baca juga   Pengamat Politik Arie Sujito: Debat Pilpres Pertama Terlalu Kaku

Ketika mengumumkan Ganjar Pranowo sebagai calon presiden PDI-Perjuangan, Megawati menyebut dirinya sebagai “petugas partai,” yang langsung memicu polemik.

Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Popular

To Top