Bantuan dari Pemkot Untuk Korban Kebakaran pad Jumat, 13 September 2024, sebuah kebakaran menghanguskan sebuah rumah semi permanen yang terletak di samping Gang Nilam I, Jalan Prof Dr Hamka, Kelurahan Sungai Jawi, Kecamatan Pontianak Kota. Kebakaran tersebut menyisakan hanya bagian depan rumah berupa warung, sementara bagian belakang dan atap rumah telah dilalap api.
Bantuan dari Pemkot Pontianak untuk Korban Kebakaran
Sebagai bentuk perhatian dan dukungan terhadap korban, Pemerintah Kota (Pemkot) Pontianak melalui Dinas Sosial dan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) memberikan bantuan sandang dan pangan, serta dokumen kependudukan kepada keluarga yang terdampak. Bantuan ini diserahkan langsung oleh Penjabat (Pj) Wali Kota Pontianak, Ani Sofian, pada Selasa, 17 September 2024.
“Mudah-mudahan bantuan ini bisa memberikan manfaat bagi korban yang sedang mengalami musibah,” ujar Ani Sofian usai menyerahkan bantuan di rumah korban kebakaran.
Imbauan untuk Waspada Terhadap Bahaya Kebakaran
Maraknya peristiwa kebakaran, beberapa di antaranya menelan korban jiwa, menjadi perhatian serius Pemkot Pontianak. Ani Sofian mengimbau masyarakat untuk selalu waspada terhadap potensi bahaya kebakaran, terutama di permukiman padat penduduk. Ia mengingatkan pentingnya memeriksa keamanan rumah, memastikan tidak ada api yang masih menyala seperti kompor, dan memastikan kelistrikan dalam keadaan aman, mengingat korsleting listrik sering menjadi penyebab kebakaran.
“Perhatikan instalasi listrik di rumah atau bangunan, apakah sudah memenuhi standar keamanan,” pesan Ani Sofian.
Bantuan dari Dinas Sosial Kota Pontianak
Kepala Dinas Sosial Kota Pontianak, Trisnawati, menjelaskan bahwa setiap warga yang tertimpa musibah kebakaran akan menerima bantuan sandang dan pangan. Bantuan ini mencakup makanan siap saji selama tujuh hari dan perlengkapan lain seperti alat masak dan selimut.
“Kami juga menyiapkan makanan siap saji bagi korban kebakaran selama tujuh hari, mulai dari hari pertama hingga tujuh hari ke depan,” ungkap Trisnawati.
Sepanjang tahun 2024 hingga bulan September, Dinas Sosial telah menyalurkan bantuan kepada lebih dari 30 warga korban kebakaran. Sementara pada tahun 2023, bantuan serupa telah diberikan kepada sekitar 40 kepala keluarga (KK).
Kronologi Kebakaran dan Harapan Korban
Yahya (64), salah satu korban kebakaran di Jalan Prof Dr Hamka, menceritakan bahwa saat kejadian dirinya tidak berada di rumah karena melaksanakan ibadah Salat Jumat di masjid. Saat kembali, ia mendapati api sudah membesar dan memperkirakan bahwa api berasal dari aliran listrik.
“Penghuni rumah hanya dua orang, saya bersama istri,” tambahnya.
Yahya mengucapkan terima kasih atas bantuan Pemkot Pontianak dan berharap untuk mendapatkan kemudahan dalam memperoleh izin renovasi rumah agar dapat segera diperbaiki, terutama bagian atap yang dikhawatirkan akan bocor saat hujan.
“Mungkin dari pihak Pemkot Pontianak bisa memfasilitasi izin untuk merenovasi rumah kami,” tutupnya.