Scroll untuk baca artikel
Kota Pontianak

Blusukan ke Pasar Flamboyan, Mendag Pastikan Stok Beras di Pontianak Aman

×

Blusukan ke Pasar Flamboyan, Mendag Pastikan Stok Beras di Pontianak Aman

Sebarkan artikel ini
"Kalau ke pasar tidak belanja, pedagang kan kecewa. Masa' Pak Menteri datang, belanja nggak, dagangan kita digeser-geser cuma nanya-nanya doang, kesal nanti mereka," ujarnya.
Tampak Mendag turut berbelanja beberapa bahan kebutuhan pokok untuk dibagikan ke warga.

Gencil News – Menteri Perdagangan (Mendag) Zulkifli Hasan melakukan kunjungan ke Pasar Flamboyan, Pontianak, Kalimantan Barat, pada Sabtu (2/9/2023). Dalam kunjungannya, Mendag Zulkifli Hasan berdialog dengan pedagang dan warga yang berbelanja.

Tampak Mendag turut berbelanja beberapa bahan kebutuhan pokok untuk dibagikan ke warga.

“Kalau ke pasar tidak belanja, pedagang kan kecewa. Masa’ Pak Menteri datang, belanja nggak, dagangan kita digeser-geser cuma nanya-nanya doang, kesal nanti mereka,” ujarnya.

Mendag Zulkifli Hasan mengatakan, kunjungannya ke Pasar Flamboyan untuk memastikan ketersediaan stok bahan pokok dan harga bahan pokok.

Ia ingin mendapatkan informasi harga kebutuhan secara langsung dari pedagang.

Menurutnya, harga beras memang mengalami kenaikan, tetapi kenaikannya tidak signifikan. Harga bawang merah turun hingga 30%, harga cabai rawit merah turun hingga 50%, dan harga ayam turun hingga 10%. Harga telur ayam stabil.

“Memang harga beras agak sedikit naik, tetapi bawang, cabai dan ayam turun banyak, harga telur stabil,” ungkapnya usai meninjau aktivitas di Pasar Flamboyan.

Mendag Zulkifli Hasan memastikan, stok beras di Indonesia masih aman, yakni mencapai 1,6 juta ton. Ia meminta masyarakat tidak panik karena stok beras masih mencukupi.

“Masyarakat tidak usah kuatir beras langka atau tidak mencukupi, stok kita banyak 1,6 juta ton,” tegas Mendag Zulkifli Hasan.

Wali Kota Pontianak Edi Rusdi Kamtono mengapresiasi kunjungan Mendag Zulkifli Hasan ke Pasar Flamboyan. Ia mengatakan, kunjungan ini menunjukkan keseriusan pemerintah dalam menjaga ketersediaan stok bahan pokok dan harga bahan pokok.

“Kami juga melakukan berbagai langkah antisipasi kelangkaan bahan pokok, seperti berkoordinasi dengan agen, produsen dan distributor,” kata Edi Rusdi Kamtono.

Terkait inflasi di Kota Pontianak, Edi Rusdi Kamtono mengatakan, inflasi masih terkendali di angka 3,74%. Ia berharap, inflasi di Kota Pontianak dapat terus dijaga agar tidak meningkat.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *