Gencil News – Tingginya curah hujan dalam beberapa hari terakhir menyebabkan sejumlah wilayah di Kota Pontianak terendam air.
Beberapa titik di kawasan Pontianak Selatan dan Pontianak Tenggara mengalami genangan, terutama di ruas-ruas jalan utama.
Penjabat (Pj) Wali Kota Pontianak, Ani Sofian, bersama Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Pontianak Amirullah dan beberapa kepala perangkat daerah terkait turun langsung meninjau kondisi wilayah yang terdampak banjir.
Dari hasil pemantauan, genangan air terlihat di beberapa lokasi seperti wilayah Sungai Raya Dalam, Parit H Husin II, dan sebagian Jalan Sepakat 2.
Beberapa titik lainnya di Pontianak Tenggara juga ikut terdampak.
“Jika dilihat dari hasil peninjauan, beberapa wilayah seperti Jalan Paris I dan Sepakat I tidak terdampak banjir. Daerah yang tergenang mayoritas adalah wilayah cekungan yang lebih rendah,” ungkap Ani Sofian setelah melakukan tinjauan pada Minggu (29/9/2024) malam.
Ani juga menjelaskan bahwa selain karena lokasi yang berupa cekungan, debit hujan yang sangat tinggi menjadi penyebab utama banjir.
Selain itu, adanya pembersihan lahan di sebelah barat Kota Pontianak juga menyebabkan air dari wilayah Sungai Kakap mengalir lebih cepat ke pusat kota.
“Kami mengimbau masyarakat di wilayah Pontianak Selatan dan Tenggara untuk tetap waspada. Berdasarkan prakiraan BMKG, air pasang diperkirakan akan terjadi pada tanggal 1-2 Oktober 2024,” tambahnya.
Pemkot Pontianak telah mengambil langkah cepat dalam menangani genangan ini dengan melakukan normalisasi drainase dan perbaikan infrastruktur.
“Kami terus memantau situasi dan berkoordinasi dengan dinas terkait untuk memastikan langkah penanganan berjalan dengan baik,” imbuh Ani Sofian.
Ia juga menyoroti tantangan geografis di wilayah-wilayah cekungan yang membuat air lebih sulit surut.
Intensitas hujan yang tidak merata di berbagai titik turut memperparah situasi.
“Kami mengimbau masyarakat untuk selalu waspada dan menjaga kebersihan lingkungan, khususnya dengan tidak membuang sampah sembarangan yang dapat menyumbat saluran air,” tegasnya.
