Gencil News-Rancangan APBD pada tahun 2022 masih fokus kepada penanganan Covid-19. Penanganan tersebut mengacu pada arahan pemerintah pusat. Serta pembahasan juga tak lari dari infrastruktur serta pemulihan ekonomi mengenai RAPBD tahun 2022
Wali Kota Pontianak, Edi Rusdi Kamtono mengatakan bahwa hal yang berkaitan dengan Covid-19 harus sesuai dengan arahan pemerintah pusat.
“Volume APBD tahun 2022 Rp1,82 triliun,” kata Wako Edi. Pada hari Senin (25/10/2021).
Ia menjelaskan bahwa fokus tahun 2022 masih terus berlanjut, seperti pembangunan infrastruktur program multiyears. Contoh saja penyelesaian rumah sakit di Pontianak Utara, waterfont, drainase serta jalan penunjang jembatan Kapuas I
“Bagaimana masyarakat bisa semangat beraktivitas, produktif terutama untuk pelaku UMKM,” jelasnya
Sedangkan untuk anggaran tahun 2021 serapannya sudah mendekati angka 80 persen. Ia berharap serapan ini bisa terus bertambah
“Sebab ada program yang baru dilelang karena di perubahan anggaran,” tuturnya
Ketua DPRD Kota Pontianak, Satarudin menambahkan APBD Kota Pontianak masih menitikberatkan pada penanganan pandemi Covid-19.
“Karena kita masih dihadapkan pada pandemi Covid-19 sehingga anggaran juga harus dipersiapkan,” tujar Satarudin
Ia memaparkan bahwa dalam penganggaran juga memperhatikan UMKM, jaringan peman sosial serta insfrastruktur. Khususnya dalam meningkatkan perekonomian di Kota Pontianak
Ia juga menerangkan bahwa APBD Kota Pontianak tahun 2022 juga fokus pengentasan kemiskinan
“APBD 2022 ini bulan ini akan kita bahas dan mudah-mudahan selesai tepat waktu sesuai peraturan perundang-undangan yang diberikan kepada kami,” pungkasnya.