Gencil News – Kemacetan lalu lintas adalah masalah utama yang terjadi di perempatan Garuda dan Jalan Gusti Situt Mahmud. Solusi terbaik adalah memadukan pembangunan infrastruktur dengan penataan lalu lintas yang cermat.
Inilah yang sedang dilakukan dalam proyek pembangunan duplikasi Jembatan Kedua (JK I) dan penataan lalu lintas di sekitarnya.
Wali Kota Pontianak menjelaskan pentingnya rencana penataan lalu lintas yang akan segera digulirkan setelah pembangunan JK I selesai..
Salah satu langkah yang akan diambil dalam rencana penataan lalu lintas ini adalah perencanaan geometrik jalan.
Dari simpang Garuda sampai Jalan Gusti Situt Mahmud, akan ada perbaikan dan peningkatan geometrik jalan yang mencakup pembuatan dua jalur lalu lintas. Hal ini akan membantu mengoptimalkan kapasitas jalan dan mengurangi kemacetan.
“Nanti akan ada penataan khusus di persimpangan berikut pengamanan badan jalan. Tahun depan, Balai Jalan akan merencanakan geometrik jalan mulai dari simpang Garuda sampai Jalan Gusti Situt Mahmud. Dari sana akan ada dua jalur,” ungkapnya.
Proses pembangunan duplikasi Jembatan Kapuas (JK) I masih berjalan. Saat ini proses pembangunan telah mencapai 80,4 persen.
Wali Kota Pontianak Edi Rusdi Kamtono menjelaskan, segala jenis material bangunan sudah tersedia di lokasi pembangunan. Dari hasil pantauannya, proses pembangunan berjalan sesuai rencana. Ia berharap, duplikasi JK I dapat berfungsi di akhir tahun.
“Mudah-mudahan cuaca mendukung dan dapat diselesaikan lebih cepat,” katanya