Gencil News – Wali Kota Pontianak Edi Rusdi Kamtono meresmikan Masjid Baabul Khair Gang Suditrisno-Melati, Jalan Uray Bawadi, Jumat (29/9/2023).
Masjid ini memiliki peran penting dalam pembangunan daerah, tidak hanya sebagai tempat ibadah, tetapi juga sebagai pusat perkembangan ilmu pengetahuan dan pendidikan.
Dalam sambutannya, Edi mengatakan bahwa terdapat 346 masjid yang telah berdiri kokoh di Kota Pontianak serta 600 musholla atau surau. Ia menilai, masjid memiliki peran strategis dalam meningkatkan keimanan dan kualitas sosial masyarakat.
“Banyak kegiatan yang bisa dilakukan di masjid, yang berkaitan dengan ibadah meningkatkan keimanan dan sosial kemasyarakatan. Kita hanya mengharap berkah dari Allah,” kata Edi.
Edi juga menilai bahwa ada kaitan erat antara sumber daya manusia dan pembangunan. Menurutnya, anak-anak harus merasakan pendidikan Islami, berdasarkan Al Quran dan hadits. Oleh karena itu, ia berharap agar peran masjid ditingkatkan kualitasnya.
“Saya berharap agar masjid-masjid di Kota Pontianak dapat menjadi pusat perkembangan ilmu pengetahuan dan pendidikan,” kata Edi.
Ketua Pengurus Masjid Baabul Khair, Syarifuddin, mengatakan bahwa masjid ini memiliki luas bangunan 1.500 meter persegi. Masjid ini dilengkapi dengan berbagai fasilitas, seperti ruang ibadah, ruang kelas, perpustakaan, dan ruang serbaguna.
“Masjid ini juga menjadi pusat kegiatan keagamaan dan sosial kemasyarakatan,” kata Syarifuddin.
Dengan adanya peresmian Masjid Baabul Khair, diharapkan dapat meningkatkan peran masjid sebagai pusat perkembangan ilmu pengetahuan dan pendidikan di Kota Pontianak. Hal ini dapat mendukung pembangunan daerah yang lebih baik dan sejahtera.
