Gencil News – Pemerintah Kota (Pemkot) Pontianak terus menunjukkan komitmennya dalam menurunkan angka stunting di berbagai lini.
Tidak hanya fokus pada sektor kesehatan dan pendidikan, Pemkot Pontianak juga menyasar bidang kepemudaan. Sebagai salah satu target utama dalam upaya menekan angka stunting.
Salah satu langkah konkret yang dilakukan adalah melalui Dialog Kepemudaan yang diadakan oleh Dinas Pemuda, Olahraga, dan Pariwisata (Disporapar) Kota Pontianak.
Acara ini menjadi wadah sosialisasi pentingnya pencegahan stunting di kalangan generasi muda Pontianak.
Penjabat (Pj) Wali Kota Pontianak, Ani Sofian, menegaskan bahwa Pemkot Pontianak akan terus berkomitmen untuk menurunkan angka stunting di kota tersebut.
Menurutnya, dialog kepemudaan yang dihadiri oleh kaum ibu-ibu muda ini merupakan langkah yang tepat. Karena dari merekalah akan lahir generasi penerus bangsa.
“Tentunya anak-anak yang nanti dilahirkan oleh ibu-ibu jangan sampai stunting. Sehingga melalui dialog ini para peserta mendapat pencerahan bagaimana mencegah agar anak tidak stunting,” ujar Ani Sofian usai membuka Dialog Kepemudaan bertema ‘Emak-emak Mude Besehe Cegah Stunting’ di Pontianak, Minggu (18/8/2024).
Ani Sofian mengungkapkan bahwa saat pertama kali menjabat sebagai Pj Wali Kota, angka stunting di Kota Pontianak masih berada di angka 19 persen lebih.
Namun, melalui berbagai upaya yang dilakukan, angka tersebut berhasil turun menjadi 16,7 persen. Sementara itu, pemerintah pusat menargetkan angka stunting nasional berada di 14 persen.
“Mudah-mudahan Kota Pontianak bisa di bawah target yang ditetapkan oleh pemerintah pusat,” harapnya.
Ia juga menekankan pentingnya mempersiapkan generasi muda yang sehat sebagai generasi penerus yang akan membangun Kota Pontianak menjadi lebih baik.
Mengingat Indonesia Emas 2045 hanya tersisa 21 tahun lagi, maka sejak sekarang sudah harus dipersiapkan generasi yang sehat.
“Saya berharap generasi muda ini menjadi generasi yang sehat, yang mampu membangun Kota Pontianak ke arah yang lebih baik,” tambahnya.
Peran Pemuda
Kepala Disporapar Kota Pontianak, Rizal, menjelaskan bahwa fokus utama dalam kegiatan dialog kepemudaan ini adalah menurunkan angka stunting.
Oleh karena itu, pihaknya berupaya memberikan kontribusi melalui kegiatan ini agar target penurunan stunting dapat tercapai. Bahkan melebihi angka yang ditetapkan oleh pemerintah pusat.
“Momen HUT ke-79 RI salah satu kegiatan di bidang kepemudaan adalah dengan mentautkan program penurunan stunting melalui dialog kepemudaan,” katanya.
Acara tersebut dihadiri oleh 200 peserta. Rizal berharap para peserta yang mengikuti kegiatan ini dapat meneruskan sosialisasi kepada masyarakat di lingkungannya dalam upaya menurunkan angka stunting.
“Kalau ada yang mengidap stunting, bagaimana SOP dan mekanisme melaporkannya kepada Pemkot Pontianak melalui kelurahan dan kecamatan,” tutup Rizal.
