Gencil News – Pemerintah Kota (Pemkot) Singkawang tengah bersiap menjaga perayaan Hari Raya Imlek 2573 dan Cap Go Meh. Kali ini Wali Kota Singkawang Tjhai Chui Mie memimpin apel Gelar Pasukan Operasi Kewilayahaan Liong Kapuas 2022.
Ia memastikan seluruh personel pengamanan sudah siap, baik sarana dan prasarana pendukungnya serta keterpaduan unsur lintas sektoral.
“Ini menunjukkan dan mengingatkan kita semua dalam pengamanan guna menjaga perayaan Hari Raya Imlek 2573 dan Cap Go Meh. Agar berjalan dengan kondusif serta tetap disiplin protokol kesehatan,” katanya, Senin (31/1/2022)
Sama seperti tahun sebelumnya, perayaan Imlek dan Cap Go Meh tahun ini masih dalam suasana pandemi Covid-19. Terlebih lagi dengan maraknya penyebaran varian omnicron.
Untuk itu, Tjhai Chui Mie mengatakan akan mengikuti aturan Gubernur Kalbar. Yang mana tidak ada perayaan Festival Cap Go Meh pada 15 Februari 2022.
“Untuk menekan penyebaran Covid-19 di Kalimantan Barat, Gubernur Kalbar didukung Forkopimda. Memastikan tidak ada perayaan Festival Cap Go Meh pada 15 Februari mendatang,” ujarnya.
Ia mengungkapkan, perayaan Hari Raya Imlek dan Cap Go Meh yang patuh protokol kesehatan di Kalbar terutama di Kota Pontianak dan Kota Singkawang serta kabupaten lainnya memerlukan jaminan stabilitas kamtibmas agar setiap rangkaian ritual keagamaan tersebut berjalan tertib serta menekan penyebaran Covid-19.
“Pada konteks inilah peran TNI, Polri dan seluruh stakeholder operasi liong kapuas sangat besar dalam mengawal dan mengamankan seluruh proses perayaan Imlek dan Cap Go Meh,” ujarnya.
