Scroll untuk baca artikel
Sintang

Proyek Jalan Paralel Perbatasan Molor, Warga Sintang Blokir Jalan

×

Proyek Jalan Paralel Perbatasan Molor, Warga Sintang Blokir Jalan

Sebarkan artikel ini
Wakapolres Sintang, Kompol Firah Meydar Hasan, memimpin langsung pengamanan aksi tersebut bersama sejumlah Pejabat Utama Polres Sintang.
Aksi ini dilakukan sebagai bentuk keresahan masyarakat terhadap lambatnya pembangunan proyek jalan paralel perbatasan.

Gencil News – Puluhan personel Polres Sintang diterjunkan untuk mengamankan aksi unjuk rasa Aliansi Masyarakat Daerah Perbatasan Bersatu di wilayah Ketungau Hulu pada hari Selasa (19/3) pagi.

Aksi ini dilakukan sebagai bentuk keresahan masyarakat terhadap lambatnya pembangunan proyek jalan paralel perbatasan.

Wakapolres Sintang, Kompol Firah Meydar Hasan, memimpin langsung pengamanan aksi tersebut bersama sejumlah Pejabat Utama Polres Sintang.

“Aksi ini berawal dari keresahan masyarakat karena tenggat waktu pembangunan yang semakin dekat, namun pengerjaannya dirasa masih jauh dari selesai,” ungkap Kompol Firah.

Dalam tuntutannya, aliansi masyarakat mendesak kontraktor untuk mempercepat proses pengerjaan dan meminta pemerintah pusat dan daerah untuk melakukan audit terhadap kontraktor. Aksi ini sempat diwarnai pemblokiran jalan oleh warga.

“Jalan sempat dipalang sementara, namun setelah orasi dan aksi selesai, jalan kembali dibuka oleh masyarakat,” jelas Kompol Firah.

Ia juga mengapresiasi masyarakat karena aksi ini berjalan dengan aman dan kondusif.

Kapolres Sintang, AKBP Ade Chandra Cibayu, menyatakan bahwa situasi di Ketungau Hulu saat ini sudah kondusif.

“Kami berkomitmen untuk selalu hadir di tengah masyarakat dan memastikan keamanan dan ketertiban di wilayah Sintang,” tegasnya.