Gencil News – Nama Andi Dhirgam Charnova tiba-tiba ramai diperbincangkan, karena beredar poster dirinya berada disebelah Edi Rusdi Kamtono.
Andi Dhirgam Charnova tidak pula menunjukan reaksi menolak atau pun marah, ketika fotonya muncul disebelah Edi Rusdi Kamtono. Dengan lugas ia menjawab, belum ada pembicaraan dengan orang nomor satu di Pontianak.
“Sampai sejauh ini tidak ada pembicaraan yang serius kepada yang terhormat pak Edi Kamtono. Saya ketemu dengan bapak, itu hanya dalam acara formal saja, ya acara pemerintahan dan organisasi” jelas Andi Dhirgam Charnova.
Andi Dhirgam Charnova baru berusia 23, munculnya dukungan dari berbagai pihak ini dapat menandakan bahwa kiprah anak muda dapat diperhitungkan dalam peta pilwako 2024.
Usianya masih belia, putra pertama dari pengusaha sukses Pontianak, Andi Nova Suzanar ini pun bakal berhadapan dengan tokoh-tokoh lain yang bakal meramaikan pemilihan Kepala Daerah pada 2024.
“Menurut saya kompetisi itu akan menjadi asik dan menarik, ketika para kompetitornya makin ramai. Tentunya dengan tanpa mengurangi rasa hormat saya kepada para sesepuh, jika saya ada kesempatan untuk ikut dalam Pilwako, saya akan ikut, tentunya dengan cara-cara yang santun. Jangan tahan imajinasi anak muda, sebagai senior tentunya petuah dan saran tentunya menjadi sebuah masukan, agar tidak melewati batas aturan” tegas Dhirgam Charnova.
Saat Andi Dhirgam berkunjung ke redaksi Gencilnews, kami menanyakan apakah ia memilik ambisi untuk menjadi Wakil Wali Kota Pontianak.
Kalau tanpa label mimpi jadi Wakil Wali Kota Pontianak, apakah anda punya ambisi menjadi Wakil Wali Kota Pontianak?
Hahahhaha, pertanyaan seperti ini, kite dak boleh gopoh (gegabah) menjawabnya. Begini bang (sambil ia menegakkan badannya di kursi) . Saya mau menjadi Wakil Wali Kota, karena apa. Karena saya tertarik dengan sumbangsih keahlian serta kemampuan untuk berfikir taktis, kreatif dan memiliki visi yang baik. Untuk di Pontianak, sumber daya alamnya kurang menunjang, jadi yang harus bersaing untuk maju adalah sumber daya manusianya.
Diakhir pertemuan Andi Dhirgam Charnova menyampaikan harapannya.
“Semuanya adalah perjuangan, butuh usaha dan doa. Bagi saya apakah itu mimpi atau tidak, itu adalah sebuah tema yang kelak akan kita jalani. Tidak hanya Pontianak, bahkan daerah lain pun tentunya membutuhkan orang yang memiliki komitmen untuk membangun daerahnya.” pungkas Andi Dhirgam Charnova.