Sejarah dan Asal Usul Kue Dorayaki yang Menjadi Kesukaan Doremon. Siapa yang tidak tau kue Dorayaki? Kue yang memiliki bentuk bundar dan tekstur seperti pancake serta menjadi salah satu kue kesukaan dari Doraemon.
Mengutip dari Japan Interstudy Center Indonesia. Dorayaki Berasal dari kata dalam bahasa Jepang yaitu “dora” yang berarti gong, dan “yaki” yang berarti memasak dengan panas kering (panggang).
Pemberian nama tersebut mungkin karena bentuknya yang seperti gong. Dorayaki termasuk golongan kue tradisional Jepang (wagashi) dan ternyata sudah ada sejak jaman Edo.
Pada jaman itu dorayaki terkenal sebagai kue lipat seperti telur dadar atau sandwich pucat bulat dengan adonan yang lebih tipis.
- Beasiswa LPDP Tahap 1 2025 Dibuka: Peluang Emas Menanti
- Perbedaan Simple Past Tense dan Present Perfect Tense
- Standar Ukuran Lapangan Bola Internasional
- Inilah Salah Satu Efek Bensin di Tangki Mobil Sering Kosong
- Rekomendasi Screen Time yang Ideal untuk Anak-anak
Namun, kisah lain menyampaikan bahwa kue ini pertama kali tercipta dari seorang pendekar bernama Saito Musashibo Benkei.
Benkei adalah seorang biksu di Gunung Hiei. Ketika kalah dalam berduel, ia menderita luka dan harus dirawat di rumah penduduk.
Setelah sembuh Benkei memanggang adonan dari campuran air dan tepung di atas gong
Selesai memanggang adonan, Benkei memberikan kue bundar berisi selai kacang tersebut kepada penduduk yang telah merawatnya.
Memasuki awal abad ke-20, dorayaki menyerupai pancake dengan tekstur yang lembut dan terdiri dari dua potongan berbentuk bulat.
Masing-masing potongan dilekatkan dengan pasta kacang merah di tengahnya. Dorayaki berbentuk pancake.
Kreasi baru pertama kalinya terbuat pada tahun 1914 oleh toko pembuat makanan manis bernama Usagiya di Ueno, Tokyo. Idenya berasal dari makanan manis yang berasal dari Eropa yaitu castella.
Adonan untuk membuat dorayaki terdiri dari beberapa bahan khas Jepang, seperti mirin (arak beras manis), dan bahkan sentuhan kecap.
Bahan pemanis utama biasanya madu, meskipun kadang-kadang menggunakan gula. Sedangkan untuk dorayaki biasa, bahannya dari tsubu-an, yaitu kacang adzuki yang ditumbuk dan diberi pemanis.